Hampir seluruh persoalan hidup
bermula dari ketidakmampuan kita menerima hidup ini apa adanya. Kita tak mampu
berkompromi pada kenyataan. Kita tak sudi melepaskan kacamata paradigma
dan melihat realitas secara sederhana. Kita lebih suka bermain-main
dengan persepsi. Kita lebih senang berlindung membenarkan pikiran diri
sendiri. Padahal itu adalah bentuk lain dari belenggu sehari-hari.
Mari sejenak kita pejamkan mata.
Menemukan kesejukan pikiran.
Menggali ketentraman perasaan.
Menyentuh jiwa yang tenang.
Menekuni setiap tarikan nafas.
Menyadari keberadaan kita di bumi ini.
Meneguhkan kembali ikrar kita
pada semesta yang agung.
Ikrar untuk mencurahkan yang
terbaik bagi hidup ini, dan membiarkan tanagan-tanganNya menuntun setiap gerak
kita sehari-hari....
**************************
Tidak ada komentar:
Posting Komentar